Akhir - akhir ini semakin terlihat jelas seorang anak manja yang akan ditinggal pergi oleh orang yang dicintainya, semakin jelas wajah sedih yang ia tampakkan, semakin jelas merajuknya mencari perhatian dari orang yang ia cintai. Ah mengapa begitu? mengapa harus mengisi kesedihan dengan kesedihan? bukankah ini kesempatan kalian untuk bersama? anak manja tetaplah manja, sampai kapanpun, namun, dapat berkurang dengan ilmu dan kemandirian. mungkin anak manja itu hanya merasa takut. bagaimana tidak takut ini kali pertamanya ia akan ditinggal pergi. ah aku pun tak tahu biarkan saja anak manja itu melakukan apa yang ia kehendaki, hanya mengingatkan ini adalah kesempatan - kesempatan terakhir bersama mereka, mau merajuk terus? mau ngebuat mereka khawatir?
No comments:
Post a Comment