Ini tentang Amal

Ini tentang amal..
Bukan tentang siapa yang telah mengerjakannya, tapi kamu mau mengerjakan atau tidak?
Bukan tentang sudah ada orang atau belum, tapi kamj mau kebagian atau tidak?
Ini tentang amal..
Tentang seberapa banyak yang tlah dilakukan..
Tentang tabungan untuk kekekalan..
Tentang teman, teman di alam barzakh nanti..
Tentang akhirat yang akan dihitung berapa besar amalmu..
Ini tentang amal..
Lalu, apa saja yg telah kau lakukan untuk bekalmu?

Tetaplah Aku Jatuh Cinta

Padamu, aku jatuh cinta.. dari sejak aku tak mengenalmu..
Padamu, aku jatuh cinta.. saat aku tlah mengenalmu..
Padamu, aku jatuh cinta.. saat aku terlibat didalam dirimu..
dirimu, yang berada pada bangunan hijau..
dari saat memiliki saung terbesar..
saung yang mengerucut..
hingga tak memiliki saung..
dirimu, tetaplah aku jatuh cinta..
pada adik adik mengemaskan yang penuh semangat..
pada adik adik cerdas yang penuh pertanyaan..
pada adik adik shalihah..
Jatuh cinta..

ukuran integritas cinta adalah ketika ia bersemi dalam hati... terkembang dalam kata... terurai dalam laku... -Anis Mata

aku mencoba untuk menjauh darimu..
namun...
tidak, bukan itu yang aku inginkan..
tetaplah aku jatuh cinta padamu dengan segala kekuranganku..
Aku akan kembali pulang.. tunggu aku..

Untukmu
Krm miftahulhuda
@syinufa23
22012015
04:47pm

kamu hebat

:)

nt

Yang terburuk kelak bisa jadi yang terbaik ~tulus

Ba ba ik lah

Semuanya telah terjadi dan baru kusadari blog ini beralih fungsi. maafkan. 

Sepertinya

Sepertinya aku tetap pada pendirianku, hanya saja, aku masih belum dapat menjawab pertanyaan
1. Mengapa?
2. Kamu mau ngapain?

the pain is when you feel you are nothing.. so, don't judge yourself like that!

Dewasa

Lalu, jika dipikirkan lagi, siapa yang lebih dewasa?
ah bukan, dewasa itu bukan masalah umur.
lalu bagaimana? masihkah kamu dalam keyakinanmu?

Hanya melihat

Hanya melihat ucapannya, sadari bahwa ia sedang sendiri.
dimana ukhuwah jika kau terus seperti ini?
Hanya diri yang blm dapat menyadari ah bukan bukan menyadari hanya saja belum memahami.
Tapi sejujurnya tlah sadar dan paham, hanya saja diri yang belum berani dan siap.
Maafkan diri sahabat. diri ini sedang tak ingin jika ucapan hanya dibibir saja. sama sekali lepas tak berbekas. yakinku , kau lebih baik dariku. meskipun bebanmu sekarang berkali lipat. 

Jadi, Kamu udah Serius Syif?

Buktikan pada Allah jika kamu serius! that the point! Be Strong! Kamu Ganteng Syifa!