Bidadari ‘Ainun Mardiyyah

Bismillahirrahmaanirrahiim..

Hari Sabtu 2 Februari 2013 kemarin syifa dapat cerita menarik dari guru tahsin syifa...

Cerita itu mengenai syuhada, pesan di awal mungkin ini dapat menyemangati suami kita (padahal didalam kelas hanya satu orang yang sudah berkeluarga) :D ya tak masalah itu mah..  

Suatu hari ketika akan berperang, sahabat berkumpul  tiba tiba ada seorang yang datang dengan berkata “ Aku ingin segera bertemu dengan bidadari bermata jeli” ia mengucapkan kalimat itu secara terus menerus sampai sahabat yang lain itu merasa aneh..

Lalu ia dilaporkan kepada pemimpin mereka saat itu..

Diajaklah pria itu mengobrol dengan sang pemimpin dan bercerita..

Aku bermimpi ketika itu aku datang ke sebuah tempat yang sangat indah lalu bertemu dengan wanita yang sangaaaaat cantik... aku tak pernah melihat kecantikan wanita itu didunia ini.. ketika aku datang wanita itu berkata “ Telah datang suami bidadari bermata jeli” wanita itu sangat cantik sekali, akupun bertanya apakah kamu bidadari itu? Wanita itu menjawab “Bukan, saya pembantunya silahkan kesebelah sana” lalu aku pun berjalan hingga sampai pada sungai susu dan ada penjaganya yaitu wanita yang sangat cantik, saking cantiknya aku sudah lupa dengan kecantikan wanita yang sebelumnya dan wanita itu berkata “ Telah datang suami bidadari bermata jeli” wanita itu sangat cantik sekali, akupun bertanya apakah kamu bidadari itu? Wanita itu menjawab “Bukan, saya pembantunya silahkan kesebelah sana” lalu aku pun berjalan hingga sampai pada sungai khamr dan disana terdapat penjaga wanita yang saking cantiknya aku tlah lupa kecacntikan wanita sebelumnya (bayangkan klo kita makan bakso, ada bakso yang enak trus kita nemu lagi bakso yang lebih enak, pasti kita akan milih lagi bakso yang lebih enak trus nemu lagi yang lebih enak.. dan seterusnya) wanita itupun berkata yang sama “ Telah datang suami bidadari bermata jeli” wanita itu sangat cantik sekali, akupun bertanya apakah kamu bidadari itu? Wanita itu menjawab “Bukan, saya pembantunya silahkan kesebelah sana” lalu aku pun berjalan terus dan setiap bertemu dengan wanita yang cantik wanita itu selalu berkata bahwa ia pembantunya hingga aku bertemu dengan wanita penjaga tenda wanita itu berkata “ Telah datang suami bidadari bermata jeli” akupun bertanya apakah kamu bidadari itu? Wanita itu menjawab “Bukan, saya pembantunya bidadari bermata jeli ada didalam silahkan masuk” lalu aku pun masuk dan wanita itu sedang berada diatas tempat tidur kecantikannya membuatku ingin segera memeluknya cantik sekali sangat cantik, ketika aku akan memeluknya ia berkata “kamu belum bisa memelukku hingga kamu syahid, setelah kamu syahid kita akan berbuka disini” akupun terbangun.

Ketika itu panggilan perang pun berkumandang laki – laki itu langsung berada dibarisan paling depan, dan setelah perang ditemukanlah mayatnya bersama 9 orang musuh, ternyata ia telah bertarung 1 lawan sembilan hingga 9 orang itu mati dan iapun syahid.. subhanallah dan pemimpin tadi berkata “Sekarang ia sedang berbuka dengan bidadari bermata jeli”

Allahu Akbar!!!

Itulah kisah mengenai syuhada dan bidadari bermata jeli.. bidadari ‘ainun mardiyyah, bidadari yang bermata diridhai..:) wallahu ‘alam..

Bayangkan cantiknya bidadari itu.. subhanallah.. lalu bagaimana dengan wanita? Adakah bidadara untuk kita? :D untuk yang sudah punya suami, mari kita dukung mereka untuk berada dijalan Allah.. berjuang terus menerus.. dan untuk kita wanita, jangan lupa kita (manusia berjenis kelamin wanita) yang berada disyurga kecantikannya melebihi bidadari syurga...
Semoga kita dapat menggapai syurgaNya.. aamiin..