Saturday, December 19, 2015

Tantangan 50 Ribu ! 1

Hai! Assalamu'alaikum! Long Time No See!!

Kali ini saya ingin sedikit bercerita mengenai kisah aku dan dia hehe eh bukan bukan, kisah aku dan mereka.. pengalaman menjadi Pengawas UAS di salah satu sekolah di Kota Bandung..

Menjadi pengawas  lumayan deg degan hehe agak canggung dan kaku gituh sih.. prinsip - prinsip aku saat menjadi pengawas adalah
1. walaupun saya tidak menyontek saya tetap tidak terlalu senang dengan pengawas yang jutek, jadi saya harus senyum, menyapa duluan dll saat dikelas
2. saya tidak terlalu suka pengawas yang mengobrol, kenapa? berisik hehe
3. saya tidak senang pengawas yang lalu lalang, karena lumayan mengganggu bagi saya yaa .. tapi tiap orang beda prinsip, jadi mangga aja sesuai prinsip masing - masing ~ hehe

sebelum melanjutkan kisah ini ada salah satu ayat favorit saya :
Kamu adalah umat yang terbaik yang ditampilkan untuk manusia, (karena kamu) menyuruh berbuat yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.  .....
dalam pengawasan ini termasuk ke wa tanhawuna 'anil mungkari  ( mencegah dari yang mungkar ) *fiuuuuhhh* its not easy . Saya menjadi pengawas yang anak2 tidak mau saya awasi haha.. 

Pernah saya mengawas di suatu ruangan  bersama satu orang guru disana, dan mereka tidak berani nyontek karena saya terus berdiri didepan sambil mengamati satu satu kegiatan mereka.. ya intinya mereka susah untuk mendapat kesempatan.. ( pada jam ke- 2)

pada jam ke-3 saya mengawas sendiri, saat berjalan menuju kelas ( 2 kelas setelah kelas yang sebelumnya) ada siswa dari jauh2 bertanya,
m1 : ibu ruang apa bu?
s : xx
m1 :waaaah xx?
      woy ruang xx ( ke temannya yang ada dijauh)
m2 : waaaah
m3 (teman yang sebelumnya saya mengawas diruang itu ) : waaaahhhahahaha puaasss hahaha
 s : *pura pura gak peduli ah pokoknya saya mah ngawas aja sambil pengen ketawa juga sih *

namun di jam ke-3 itu karena saya hanya sendiri jadi saya kurang power hehe..


Pada hari - hari berikutnya banyak kejadian - kejadian yang miris semiris2nya..

Pernah saya mengawas dengan guru yang dianggap mereka "baik", dan beliau hanya diluar saja sementara saya yang mengawasi, lalu pada menit2 terakhir, mereka (sebagian kelas atas) menyontek terang2an, terus guru itu masuk lalu menegur, dan diacuhkan begitu saja.. saya sih mikirnya saya masih blm jadi guru mereka , wajar mungkin jika mereka tidak ingin menghargai, lah ini guru sendiri.. 



Yang paling membuat saya baper dan semoga cepat saya lupakan adalah ketika saya mengawas dengan rekan saya, karena saya tetap pada prinsip saya,- yang menurut saya sudah baik loh, saya tidak langsung merobek yang sedang nyontek saya hanya mengingatkan- saya bersama rekan saya yang biarin weh atau sok weh kalian mau nyontek juga, dan disana terbayangkan seperti apa saya tersudutnya? hehe.. dan saya ingat sama salah seorang murid yang ngomong ke rekan saya itu, " bu, dia tuh siapa sih blagu banget" . tahukah perasaan saya? hehe, ah mungkin ini teguran dari Allah, boleh jadi saya pernah berkata yang kurang baik pada Bapak dan Ibu Guru saya, saya mohon maaf jika Bapak dan Ibu guru atau dosen yang membaca tulisan ini.. 
tahukah apa yang saya lakukan? saya langsung berucap " Maaf ya, saya hanya mengerjakan tugas saya sebagai pengawas, andaikan saya tak ada masih ada cctv (sambil nunjuk) dan jika tidak ada yang mengawasi tetap ada Allah" ( tapi nada semakin pelan, mungkin tidak terdengar, karena mereka berisik sudah tak menganggap ada lagi) saya tetap berusaha menjalankan apa yang seharusnya saya lakukan. 

Kalau tidak salah itu adalah hari sebelum terakhir, karena saya resah dan gelisah, saya kepikiran terus dijalan juga, bukan, bukan tentang perkataan mereka terhadap saya, saya sedih, mereka tidak takut padahal didepan mereka ada manusia, saya memikirkan apa ya yang bisa saya lakukan, karena saya yakin, pasti masih ada anak2 yang jujur, saya yakin itu dan dari awal dan selama ngawas saya selalu mericek dan memeriksa apakah mereka menyontek atau mereka hanya terlihat seperti menyontek.. 


--to be continued --

No comments:

Post a Comment

Pejuang Garis Dua PCOS FIGHTER Tahun ke-5 part 2 Diet untuk PCOS

  Cerita HSG dan test hormonku. Saat akan HSG dan test hormon ini, aku sedang depresi... MasyaAllah... Aku sedang dihadapkan dengan harus be...